merdekanews.co
Minggu, 01 April 2018 - 19:33 WIB

Jadi Jurkam di Depok

Prabowo: Saya Menyesal Tidak Melakukan Kudeta

Ira Safitri - merdekanews.co

 

Jakarta, MerdekaNews - Ketum Gerindra Prabowo Subianto mengaku menyesal tidak melakukan kudeta. Pengambil alihan kekuasaan itu demi kepentingan bangsa dan negara.  

Dia mengatakan sering disebut sebagai diktator karena sering maju dalam Pemilu.

"Hampir 14 tahun saya ikut pemilu. Sudah 3 kali. Mungkin akan 4 kali kalau ikut lagi. Saya dibilang tidak demokratis. 'Prabowo bakat diktator'. Dulu saya disebut mau kudeta, tolong nanti TV diedit ya. Terus terang saja dalam hati saya dalam hati nyesel. Kenapa saya nggak kudeta dulu, lihat realita sekarang," kata Prabowo di Hotel Bumi Wiyata, Jalan Margonda, Depok, Minggu (1/4/2018).

Hal itu disampaikan Prabowo saat kampanye untuk Cagub-Cawagub Jabar Sudrajat-Syaikhu. Ucapan Prabowo itu disambut tawa hadirin.

"Tapi saya buktikan saya percaya demokrasi, saya percaya undang-undang 1945," sambungnya.

Prabowo kemudian menyinggung pentingnya warga terjun ke politik. Dia mengatakan dengan berpolitik akan memperbaiki keadaan bangsa.

"Kalau kita tidak berpolitik, tidak mungkin memperbaiki keadaan," sebutnya.

Prabowo mengatakan dia kecewa dengan kawan-kawannya yang mengaku netral dalam berpolitik. Dia menyebut untuk kepentingan bangsa tidak ada pilihan netral.

"Kalau menurut saya kalau memilih kepentingan. Antara bangsa Indonesia dan asing tidak ada netral. Kita harus milih," jelasnya.

  (Ira Safitri)