Jakarta, MerdekaNews - Takut dituduh selingkuh, seorang ibu tega membuang bayinya di gerobak sampah. Adalah ST (35) yang kini meringkuk di sel Polsek Tambora.
ST membuang bayi perempuannya di gerobak sampah di Jalan Tanah Sereal II Dalam, Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat, Kamis (29/3/2018).
Kapolsek Tambora, Kompol Slamet Riyadi menjelaskan, pelaku ditangkap pada Jumat (30/3/2018) di tempat dia bekerja. “Kurang dari 24 jam berhasil kami tangkap, pelaku berinisial ST seorang PRT,” kata Slamet, Minggu (1/4/2018).
Sementara Kanit Reskrim Polsek Tambora AKP Suprihatin, menjelaskan kepada penyidik pelaku tega membuang darah dagingnya karena takut diduga selingkuh oleh suaminya yang berada di Lampung, Bandar Lampung, Sumatera Selatan.
“Alasannya karena takut dituduh selingkuh sama suami dan keluarganya” kata Suprihatin.
Menurutnya, bayi adalah hasil hubungan resmi dengan suaminya sebelum berangkat ke Jakarta. Menurut keterangan pelaku, dia membantah telah melakukan selingkuh dengan majikan atau pria lain.
“Dia ga selingkuh, dia cuma takut diduga selingkuh karena punya bayi saat kerja di Jakarta. Dia juga mengaku takut kalau tidak boleh kerja lagi sama suami jika ketahuan punya bayi,” beber Suprihatin.
Pelaku yang baru bekerja delapan bulan tersebut tidak cerita kepada suami atau majikan jika hamil. Saat itu, perut pelaku merasa mules dan melahirkan sendiri didalam kamarnya. (Sam Hamdan)
-
Penemuan Mayat di Pulau Pari: Berawal dari Open BO, Minta Tambahan Fee 100 Ribu Karin Dibunuh Nico Karena pelaku menolaknya, korban memaki dan mengancam pelaku hingga pelaku kalap membunuh korban
-
Hari Bumi 2024 Bertema Planet vs Plastik: Akhiri Penggunaan Plastik Demi Kesehatan Manusia dan Bumi Pada tahun ini, Hari Bumi 2024 mengambil tema "Planet vs Plastic" atau "Planet vs Plastik"
-
KADIN: Libur Lebaran Tak Ganggu Produktivitas Perusahaan Kebijakan WFH pada tanggal 16 dan 17 itu tidak wajib bagi dunia usaha, karena kita tidak ingin itu akan mengganggu produktivitas dunia usaha
-
Libur Lebaran 2024, Jumlah Pelanggaran ETLE Meningkat 15,9 persen Dari data kami itu ETLE statis itu hampir naik 91% dibanding tahun lalu kemudian ETLE mobile itu naik 13% Sehingga total pelanggaran yang kita tindak itu naik 15,9%
-
Pastikan Layanan Perbankan Berjalan Optimal, Direktur BRI Tinjau Langsung Operasional Layanan Libur Lebaran Kunjungan ini juga merupakan wujud komitmen BRI dalam menjaga kualitas layanan terbatas libur lebaran dan bentuk apresiasi kepada pekerja yang tetap melayani nasabah di periode libur