Jakarta, MERDEKANEWS -Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily meminta Amien Rais tidak asal menuding dengan menyebut Presiden Jokowi pengibul.
"Mohon dengan hormat, Pak Amien jangan gampang menuduh dengan menyebut 'pengibulan'.Sebagai tokoh bangsa, harus lebih arif, bijak dan berbaik sangka kepada program sertipikat yang sangat baik ini," kata Ace, Senin (19/3/2018).
Ia mengatakan, program sertipikat tanah oleh Jokowi sangat bagus. Sebagai anggota Komisi II DPR yang membidangi pemerintahan, Ace tahu persis program tersebut.
"Kebijakan sertipikat tanah gratis itu sangat mulia untuk rakyat Indonesia?" ucap Ace.
Dengan kepemilikan sertipikat tanah, rakyat dapat mempergunakannya aset itu untuk kepentingan yang lebih bermanfaat. Seperti untuk usaha," imbuhnya.
Ketua Majelis Kehormatan PAN Amien Rais sebelumnya kembali mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia menyebut program bagi-bagi sertipikat yang dilakukan Jokowi merupakan suatu pembohongan.
"Ini pengibulan, waspada bagi-bagi sertipikat, bagi tanah sekian hektar, tetapi ketika 74 persen negeri ini dimiliki kelompok tertentu seolah dibiarkan. Ini apa-apaan?" kata Amien.
Amien juga berbicara soal PKI yang belum lama ini sempat disinggung Jokowi. Dia menyebut ada unsur pembangkitan PKI dalam pemerintahan Jokowi.
"Jokowi mengatakan tahun 1965 baru 4 tahun, mana ada PKI balita. Memang enggak ada, tapi kenapa rezim ini memberikan angin membangkitkan PKI," katanya.
Amien mengatakan, saat ini merupakan zaman antara ucapan dan kenyataan tidak sejalan. Sehingga warga cenderung ditipu oleh pemerintah.
"Kita sedang hidup di mana ada penipuan, pengalihan fokus dan pembodohan yang melakukan kadang-kadang dari yang tinggi," kata dia.
(Hadrian )
-
Surat ke Jokowi Bocor di Medsos, Surat Ketua DPRD Aneh, HMI Minta DPRD Sulbar Tegakkan Prinsip Kolektif Kolegial Harusnya ketua DPRD lebih objektif dan profesional dalam memberikan kritikan. Jika memang ingin memberikan kritikan
-
Komisi X DPR RI Dorong RUU tentang Bahasa Daerah Dapat Dituntaskan pada Masa Pemerintahan Berikutnya RUU tersebut sebagai komitmen nyata dalam pelindungan dan pengembangan bahasa daerah yang sejalan dengan upaya penyediaan guru bahasa daerah yang kompeten
-
Bawaslu: M Rizal Tidak Mampu Membuktikan Tuduhan Penggelembungan Suara, Okta Kumala Dewi Melanggeng ke Senayan M Rizal menduga telah terjadi penggelembungan suara yang dilakukan oleh salah satu caleg diinternal partainya yaitu terlapor atas nama Okta Kumala Dewi (OKD) nomor urut 3.
-
Ditjen Hubdat - Komisi V DPR RI Tinjau Terminal Tipe A Purboyo Madiun Terminal Tipe A Purboyo nantinya akan dikembangkan lagi dengan melakukan pemisahan jalur ke barat (Jakarta) dan ke Timur (Surabaya), mengingat potensi pergerakan di Madiun ini sangat banyak
-
Kabar Baik dari Menteri Ida Fauziyah, Kemnaker dan DPR Bahas THR untuk Pengemudi Ojol Besok THR kepada pengemudi ojol merupakan niat baik dari Kemenaker