merdekanews.co
Minggu, 10 Desember 2023 - 14:30 WIB

Peduli Lingkungan dan Perubahan Iklim Global, Kota Deltamas Gelar Gerakan Tanam Pohon Bersama

Ind - merdekanews.co
Sebagai bentuk Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan ikut aktif dalam momen Bulan Menanam Pohon Nasional, Kota Deltamas berkolaborasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia, sejumlah stake holder dan tenant menggelar Gerakan Tanam Pohon Bersama. Gerakan penanaman pohon dilakukan di Kawasan Greenland International Industrial Center (GIIC) pada 28-29 November 2023 bertepatan dengan Hari Tanam Pohon Nasional. (Foto: istimewa)

Cikarang, MERDEKANEWS -- Desember diperingati sebagai Bulan Menanam Pohon Indonesia setiap tahunnya oleh pemerintah sejak 2007. Bulan Menanam Nasional dicanangkan sebagai momentum strategis bangsa Indonesia untuk mengantispasi perubahan iklim global, deforestasi hutan dan lahan.

Bulan menanam pohon juga hadir sebagai upaya mengantisipasi kerusakan lingkungan yang mengakibatkan penurunan produktivitas alam dan kelestarian lingkungan. Kegiatan menanam pohon merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan ikut aktif dalam momen Bulan Menanam Pohon Nasional.

Kota Deltamas berkolaborasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia, sejumlah stakeholder dan tenant untuk melakukan penanaman pohon bersama.
 
Gerakan penanaman pohon dilakukan di Kawasan Greenland International Industrial Center (GIIC) pada 28 November 2023 bertepatan dengan Hari Tanam Pohon Nasional. Sebanyak 150 ditanam bantaran Sungai Cibeet, yang terdiri pohon mahoni, kerai payung, tanjung, beringin, karet kuning, dan pohon sapu tangan.

Gerakan Tanam Pohon Bersama pada 29 November 2023 merupakan bentuk dukungan pada ajakan Presiden RI Joko Widodo yang mengajak masyarakat di seluruh tanah air untuk menggalakkan gerakan menanam pohon sebagai bagian dari upaya mengantisipasi perubahan iklim dan pemanasan global.
 
Penanaman pohon di Kawasan Greenland International Industrial Center (GIIC) dihadiri oleh Dr. H. Dani Ramdan, MT (Pj Bupati Bekasi), Prof. Dr. Satyawan Pudyatmoko, S.Hut, M.Sc (Direktur Bina Pengelolaan dan Pemulihan Ekosistem, KLHK), Dr. Ir. Ammy Nurwati, MM (Direktur Bina Pengelolaan dan Pemulihan Ekosistem, KLHK), Duarte De Jesus Fernandes, S.STP.,MM (Kepada Bidang Penanggulangan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi) dan Nugraha Syarif Husein ST.,M.Eng (Ketua Tim Penanggulangan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi).
 
Puncaknya pada 9 Desember 2023, Kota Deltamas berkolaborasi dengan AEON Environmental Foundation menggelar AEON Hometown Forest Creation di AEON Mall Deltamas menanam tiga ribu pohon dengan 27 spesies pohon.

Festival penanaman pohon "AEON Hometown Forest Creation" tahun ini diadakan dengan harapan mal yang baru dibangun ini akan menjadi tempat yang dikelilingi tanaman hijau dan terintegrasi dengan komunitas lokal, serta semangat merawat tanaman hijau akan menyebar ke seluruh dunia.

Program Gerakan Tanam Pohon Bersama Kota Deltamas juga didukung oleh para tenant GIIC antara lain PT YKK Zipco Indonesia, PT Yili Indonesia Dairy, Nissin Indonesia Group, dan tenant data center.
 
Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan menjelaskan, selain menanam pohon, Pemkab Bekasi telah melakukan berbagai upaya untuk mengurangi polusi dan memperbaiki kualitas udara secara lebih intensif, mengingat Kabupaten Bekasi merupakan wilayah yang memiliki banyak kawasan industri, salah satunya Kawasan industri GIIC di Kota Deltamas. 

"Berbagai upaya sudah kita lakukan kemarin, yaitu uji emisi gas, kontrol polusi udara apalagi kita kawasan industri harus dilakukan secara lebih intensif," kata Dani Ramdan.

Sementara Direktur Operasional Kota Deltamas, Tommy Satriotomo menjelaskan, Sinar Mas Land melalui Kota Deltamas selalu berusaha untuk dapat berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan dan mengatasi dampak dari perubahan iklim.

"Melalui kegiatan Gerakan Bersama Tanam Pohon, maka bertambah pula ruang terbuka hijau, sehingga dapat menghasilkan udara sejuk, bersih, dan sehat. Apalagi sebagai kawasan yang memadukan antara hunian, komersial, dan kawasan industri, Kota Deltamas dibangun dengan standar low pollution industrial karena semua tenant diwajibkan mengontrol polusi udara dan suara yang keseluruhan operasinya dipantau oleh pihak Kota Deltamas," katanya. 

"Kami berharap, aktivitas ini dapat menjadi kebiasaan bagi masyarakat, demi terciptanya ekosistem yang baik bagi kehidupan dan masa depan anak cucu kita," imbuh Tommy.
 
Kota Deltamas secara aktif telah melaksanakan program penanaman pohon setiap tahun sebagai wujud komitmen perusahaan untuk memperhatikan kelestarian lingkungan hidup.

Kegiatan penanaman pohon ini menjadi salah satu program Corporate Social Responsibilty (CSR) Sinar Mas Land di bidang lingkungan.

Pada tahun 2023 Kota Deltamas telah melakukan penanaman pohon lindung sebanyak 20.315 pohon yang terdiri dari pohon mahoni, japon, kayu afrika, gmelina, jabon, jati, mahoni, alpukat, durian, mangga, nangka, petai, sawo, trembesi, dan sengon.

Kota Deltamas merupakan proyek joint venture antara Sinar Mas Land dan Sojitz Corporation dari Jepang dengan luas area ± 3.200 hektare. 

Township tersebut mengintegrasikan area hunian, komersial dan kawasan industri GIIC (Greenland International Industrial Center) bertaraf internasional yang dilengkapi dengan pengelolaan air bersih (WTP), pengolahan limbah (WWTP), penggunaan sumber daya listrik green renewable electricity dari PLN, fiber optic, dan area hijau.

Saat ini, Kota Deltamas sedang gencar mengembangkan lebih banyak fasilitas dan infrastruktur guna mendukung kegiatan live, work, and play.

Sejumlah fasilitas berupa sekolah nasional maupun internasional telah berdiri. Di antaranya Cikarang Japanese School, Jakarta International University/Korean Education Complex, ITSB, SMK Ananda Mitra Industri, Pangudi Luhur), fasilitas Kesehatan (RS Mitra Keluarga dan Eka Hospital), hingga pusat perbelanjaan yakni AEON Mall.

Dari sisi akses, Kota Deltamas memiliki akses tol langsung Jakarta-Cikampek, tepatnya di KM 37 dan akses Jalan Tol Jakarta-Cikampek Selatan di KM 31 yang saat ini sedang dibangun pemerintah. Selain itu Kota Deltamas akan terintegrasi dengan stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

(Ind)