Jepara, MERDEKANEWS --- PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus mengakselerasi digitalisasi melalui penerapan layanan online ticketing, yang kali ini giliran akses menuju destinasi pariwisata favorit di Jawa Tengah, yakni Karimunjawa.
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin menyampaikan, manajemen tengah mempersiapkan implementasi online ticketing berbasis website melalui ferizy.trip.com di Pelabuhan Jepara untuk lintas Jepara-Karimunjawa pada 13 September 2023 dan Pelabuhan Karimunjawa untuk lintas Karimunjawa-Jepara pada 14 September 2023.
Shelvy menegaskan, ASDP akan terus mendukung perkembangan area wisata dan mempermudah perjalanan wisatawan. Melihat ramainya jumlah wisatawan yang berlibur ke Kepulauan Karimunjawa, ASDP memberikan solusi melalui pengadaan digitalisasi di Pelabuhan Jepara.
“Kenyamanan perjalanan jalur laut selalu menjadi fokus ASDP terutama di wilayah kerja kita. Dengan adanya digitalisasi ini, pengguna jasa akan semakin mudah dan cepat, dan dapat merencanakan perjalanan mereka dengan sebaik-baiknya. Hal ini juga dapat mencegah adanya calon pengguna jasa yang tidak kebagian tiket,” kata Shelvy.
Menurutnya, berdasarkan analisis manajemen adanya potensi masalah yang muncul seperti tingginya pembelian tiket dan adanya kemungkinan pembatalan keberangkatan pengguna jasa karena tidak tersedianya tiket, maka diperlukan implementasi perluasan layanan online ticketing berbasis website untuk diterapkan di lintas Jepara-Karimunjawa PP.
"Tidak hanya perencanaan perjalanan, manfaat lainnya digitalisasi ini adalah pendataan manifest akan lebih akurat untuk menjaga validasi data secara akurat untuk jaminan perlindungan asuransi penumpang," ujarnya.
Berdasarkan koordinasi dengan Dinas Perhubungan Jepara selaku pemilik pelabuhan, pemerintah Jepara, dan ASDP selaku operator kapal, akselerasi ticketing online ini akan memudahkan pembelian tiket dari manapun dan kapanpun. Calon penumpang juga dapat merencanakan perjalanannya sejak jauh hari atau H-60 keberangkatan.
Melihat antusiasme masyarakat berkunjung ke Karimunjawa, ASDP berupaya merealisasikan digitalisasi di Pelabuhan Jepara dan Karimunjawa dalam waktu dekat untuk mendukung kenyamanan dan keamanan pengguna jasa.
Data mencatat, jumlah total pengguna jasa yang menyeberang di lintas Jepara-Karimunjawa (PP) pada 2022 sebanyak 54.725 orang dan 10.371 unit kendaraan. Sedangkan pada periode Januari - Juli 2023 sebanyak 37.845 orang dan 6.957 unit kendaraan.
Pelabuhan Jepara memiliki luas lahan sebesar 6.415 m2, yang dilengkapi dengan dermaga kapal cepat, dermaga kapal motor, dan terminal penumpang. Sedangkan Pelabuhan Karimunjawa memiliki luas lahan sebesar 8.627,96 m2, yang dilengkapi dengan dermaga kapal motor, dermaga kapal cepat, dan terminal penumpang. (Viozzy)
-
Dukung Pengentasan Kemiskinan Ekstrem, ASDP Berikan Bantuan Bedah Rumah di Lampung Selatan ASDP mengalokasikan anggaran sebesar Rp200 juta untuk program bedah rumah, yang akan dilakukan bertahap
-
Gelar Ocean Clean Up Day di 27 Cabang, ASDP Target Kumpulkan hingga 20 Ton Sampah Plastik "Ocean Clean Up Day" yang digagas tim Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini sebagai rangkaian HUT ke 51 ASDP yang digelar secara serentak pada Sabtu (27/4)
-
Layani Hingga 4 Juta Penumpang di 8 Lintasan, ASDP Apresiasi seluruh Stakeholder Dukung Kelancaran Angkutan Lebaran 2024 Puncak arus mudik di lintas Merak-Bakuheni dan Ciwandan-Bakauheni terjadi dua kali, yakni pada H-4 atau 6 April 2024 dengan total penumpang mencapai 150.680 orang dan 36.746 unit kendaraan dan pada H-3 atau 7 April 2024 dengan total penumpang mencapai 166.971 orang dan 42.145 unit kendaraan.
-
110 Ribu Penumpang dan 24.626 Unit Kendaraan Tinggalkan Sumatera Menuju Jawa Pemudik pastikan sudah bertiket sebelum berangkat, dan datang ke pelabuhan sesuai dengan jadwal keberangkatan yang tertera di tiket.
-
ASDP: Pemudik Tidak Perlu Khawatir Kena Macet, Beli Tiket Nyebrang dari Sekarang! Pengguna jasa tidak perlu khawatir jika mengalami kemacetan saat menuju Pelabuhan, karena tiket ferry tidak akan hangus selama pengguna jasa tiba di pelabuhan dalam 24 jam dari waktu check in yang tertera di tiket