Kembali Hadir! Pasar Ramadan BRI Tingkatkan Geliat Aktivitas Ekonomi Secara Digital
Jakarta, MERDEKANEWS -- Bulan Ramadan tahun ini menjadi momen spesial bagi masyarakat, terutama setelah pemerintah secara resmi mengumumkan pencabutan kebijakan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pasca Covid-19.
Masyarakat kembali dapat beraktivitas secara normal termasuk dalam mengembangkan bisnisnya, hal ini menjadi momentum bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk memperkuat daya jualnya.
Untuk mendukung dan memfasilitasi UMKM tersebut, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menggelar kegiatan tahunan “Pasar Ramadan Simpedes 2023” yang digelar pada 1 – 16 April 2023. Kegiatan tahunan berbentuk bazar tersebut pada tahun ini digelar di 4.281 titik seluruh Indonesia dan melibatkan lebih dari 48.000 pelaku UMKM.
Melalui rangkaian kegiatan ini, BRI berkolaborasi dengan pelaku UMKM binaan setempat memberikan berbagai penawaran kepada masyarakat sehingga berdampak pada peningkatan perekonomian di daerah tersebut. Dari total titik bazar pada program ini, tersebar sebanyak 379 titik yang dilaksanakan di tingkat kota/kabupaten (Pasar Ramadan Utama), sementara 3.902 titik lainnya tersebar di tingkat kecamatan/desa (Pasar Ramadan Lokal).
Terkait dengan hal tersebut, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa Pasar Ramadan BRI tahun ini juga menjadi ajang edukasi dan peningkatan literasi bagi pelaku UMKM dan masyarakat atas akses layanan digital perbankan melalui transaksi pembayaran non tunai menggunakan QRIS BRI.
“Selain menggerakkan aktivitas ekonomi, melalui Pasar Ramadan BRI ini, perseroan ingin meningkatkan literasi masyarakat terhadap layanan digital perbankan. Dengan begitu diharapkan juga dapat mendongkrak tingkat inklusi layanan digital. Karena pada dasarnya digitalisasi memudahkan nasabah dan mampu meningkatkan efisiensi”, jelas Supari.
Pelaksanaan pasar Ramadan BRI ini juga sejalan dengan optimisme UMKM yang semakin meningkat pada kuartal IV 2022 lalu. Sebagaimana ditunjukkan dalam hasil riset Indeks Bisnis (IB) UMKM BRI yang naik dari level 130,2 ke 105,9.
Dari sini juga diketahui bahwa para pelaku UMKM melihat aktivitas selama satu kuartal ke depan masih sangat baik.
“Dengan optimisme pelaku UMKM, aktivitas usaha dan ekonomi akan cepat recovery dan target pertumbuhan ekonomi nasional dapat tercapai. Dengan begitu, BRI juga optimistis mampu mendorong keberlanjutan bisnis UMKM”, tambah Supari.
Dalam mendukung ekosistem digital, BRI juga mengembangkan pemberdayaan terhadap UMKM berbasis online. Hingga februari 2023, BRI telah melakukan berbagai macam bentuk pemberdayaan UMKM, salah satunya dengan self asessment naik kelas yang dapat diakses LinkUMKM oleh lebih dari 2,3 juta pelaku UMKM.
Platform ini bisa diakses secara gratis, baik melalui website linkumkm.id maupun aplikasi yang dapat diunduh di google playstore.
Sebagai journey pemberdayaan kepada UMKM, BRI juga mendorong pelaku UMKM binaan masuk ke dalam ekosistem digital atau market place dalam rangka memperluas akses pasar. Beberapa kolaborasi pengembangan ekosistem diwujudkan melalui sinergi dengan Pasar Rakyat Indonesia (PARI) yang berfokus kepada pasar komoditas.
-
Viral Video Uang Nasabah Hilang Rp400 Juta, BRI: Terjebak Investasi Bodong, Uang Diambil Sendiri di 2018 BRI mengimbau kepada masyarakat untuk menyimpan atau menginvestasikan dananya di lembaga/institusi resmi
-
Viral Video Uang Hilang Untuk Serangan Bansos, BRI Pastikan Hoax dan Laporkan Pihak Terkait Kepada Kepolisian BRI akan mengambil tindakan tegas dan mengambil langkah hukum terhadap pihak-pihak terkait, karena konten berisi informasi yang menyesatkan, merusak citra BRI dan berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat
-
Suku Bunga Acuan Naik, BRI Tetap Optimis Penyaluran Kredit Tumbuh Double Digit di Tahun 2024 BRI pun optimistis pertumbuhan kredit di tahun ini dapat tercapai sesuai target yang ditetapkan pada awal tahun, yakni double digit dikisaran 10-12% yoy
-
BRI Bukukan Laba Rp15,98 Triliun, Cermati Perkembangan Global dan Lebih Fokus ke Tantangan Domestik Melalui Pemberdayaan UMKM BRI Bukukan Laba Rp15,98 Triliun, Cermati Perkembangan Global dan Lebih Fokus ke Tantangan Domestik Melalui Pemberdayaan UMKM
-
Hoax Video Viral Soal Uang Nasabah Hilang Efek Bansos Pemilu, BRI Siapkan Langkah Tegas Agustya mengatakan pihaknya memastikan apa yang disampaikan dalam unggahan video yang beredar di media sosial tersebut tidaklah benar dan tidak berdasar