merdekanews.co
Minggu, 07 Januari 2018 - 00:06 WIB

Pagi Ini, Enam Calon Gubernur PDIP Dijejer

Tangisan Mega Soal Foto Hot Anas Sinyal PDIP Sedang Galau

Sam Hamdan - merdekanews.co
Megawati Soekarnoputri

Jakarta, MERDEKANEWS - Beredarnya foto hot mirip Azwar Anas membuat PDIP galau. Bahkan, partai berlambang Banteng itu makin parno setelah Megawati menangis.

Megawati menangis diungkap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto usai rapat di Teuku Umar, Menteng, Jakpus, Sabtu (6/1/2018) sore. Mata Hasto berkaca-kaca saat diberondong pertanyaan mundurnya Bupati Banyuwangi Azwar Anas dari bursa pencalonan Cawagub Jatim.

Kepada wartawan, Hasto mengingatkan seluruh pasangan calon kepala daerah yang diusungnya untuk mewaspadai kampanye hitam (black campaign).

"Waspadailah kampanye hitam yang dilakukan secara melalui rekayasa pelanggaran moral, isu korupsi, dan berbagai isu lainnya termasuk ujaran kebencian dan memecah belah antara calon dan parpol pengusungnya,” kata Hasto dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (6/1/2018) malam.

PDIP juga mengajak masyarakat berjuang bersama mewujudkan watak politik yang berkeadaban. Dia menegaskan menolak kampanye hitam yang dilakukan terhadap Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas yang dicalonkan PDIP menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur.

Menurut dia, kampanye hitam itu telah mengorbankan aspek etika. "Karena itulah PDI Perjuangan tetap kokoh. Kami memberikan dukungan moral. Kami memberikan dukungan sepenuhnya, bahwa yang namanya Abdullah Azwar Anas adalah sebuah korban dari politik yang liberal itu," ujar Hasto.

Terkait pengembalian mandat oleh Anas, kata dia, PDIP masih mempertimbangkannya. Apalagi, kata dia,  partai dihadapkan kepada pilihan yang tidak mudah.Hasto menegaskan PDIP akan tetap mendampingi Anas dan tidak akan meninggalkannya. Rencananya Megawati akan mengumumkan pengganti Anas pada pagi hari ini (7/1/2018) di Kantor DPP PDIP, Jalan Lenteng Agung, Jaksel.

Selain soal Anas, PDIP juga akan mengumumkan koalisi Pilkada Sumut dan pendamping Djarot Saiful Hidayat, calon gubernur dan wakil gubernur Jabar serta Jateng.

  (Sam Hamdan)