Makassar, MERDEKANEWS -- Pasangan calon wali kota dan wakil wali Kota Makassar, Irman Yasin Limpo - Andi Zunnun Armin NH, telah menunjukkan kemampuan, kapasitas, dan kapabilitas mereka sebagai calon pemimpin, saat Debat Kandidat Pilwali Makassar, akhir pekan lalu.
Jika masyarakat menginginkan pemimpin yang cerdas dan berkapasitas sebagai pemimpin pemerintahan, maka pilihan akan jatuh ke Irman - Zunnun.
Hal tersebut disampaikan aktivis yang juga Ketua Pemuda LIRA Sulsel, Sofyan Syamsuniar. Ia menilai, debat kandidat Pilwali Makassar tersebut merupakan panggung kandidat nomor urut 4 tersebut.
"Keliatan sekali kalau kandidat nomor urut 4 yang menguasai panggung. Mulai dari pakaian, mereka sudah menang. Satu-satunya yang menonjolkan identitas sebagai Bugis Makassar. Pakaian dengan motif huruf lontara, kemudian ada patonro' dan songkok recca," ungkap Sofyan, Selasa, 10 November 2020.
Kemudian dari segi penguasaan materi berupa visi misi. None - sapaan akrab Irman YL, terlihat sangat menguasai. Tentu tidak mengherankan, karena di bidang pemerintahan, None sangat kaya pengalaman. Delapan kali menduduki posisi kepala dinas, pernah menjadi Pelaksana Tugas Bupati Luwu Timur, tentu membuatnya paham persoalan di masyarakat.
"Jika ingin wali kota cerdas dan berkapasitas sebagai pemimpin di pemerintahan, maka pilihan akan jatuh ke Irman Yasin Limpo dan Andi Zunnun," terangnya.
Terpisah, Direktur Nurani Strategic, Nurmal Idrus, menilai, None berhasil menunjukkan kualitasnya sebagai seorang pamong berpengalaman saat menjawab seluruh pertanyaan dari kandidat lain. Utamanya, saat tema mengenai pendidikan.
"Begitupun dengan wakilnya, Andi Zunnun. Dengan kemampuan berbahasa asing yang dimiliki, Andi Zunnun akan dengan mudah memperluas dan membuka jaringan ke dunia luar, untuk kemajuan Makassar ke depannya," kata Nurmal.
Sementara, Pengamat Politik Universitas Hasanuddin, Sukri Tamma, menilai, kandidat nomor urut 4, Irman Yasin Limpo - Andi Zunnun Armin, sebagai yang paling tenang dibanding ketiga paslon lainnya. "Pasangan IMUN ini menjawab pertanyaan dengan tenang, sedangkan tiga paslon lain tampak masih terbawa suasana," singkat Sukri. (Hadi Siswo)
-
Politeknik Kemenperin di Makassar Hibahkan Mesin Perajang Pisang kepada IKM Kemitraan link and match yang selama ini sudah dibangun antara lain adalah memasok sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan menciptakan inovasi teknlogi yang dibutuhkan oleh sektor industri
-
Pemerintah Gaet Investasi Pembangunan Rumah Sakit Bertaraf Internasional di Kota Makassar Fasilitas-fasilitas kesehatan yang ada tidak hanya akan menyediakan layanan medis berkualitas tinggi tetapi juga mendorong lingkungan belajar dan inovasi
-
Erick Thohir: Makassar New Port, Pelabuhan Hub Terbesar di Indonesia Timur Dermaga MNP Tahap 1A, 1B dan 1C yang diresmikan tersebut memiliki panjang total 1.280 meter dan dibangun PT Pelabuhan Indonesia (Persero) di atas lahan seluas 52 hektare guna menopang pertumbuhan perekonomian di wilayah timur Indonesia
-
Menhub Budi Karya Cek Makassar New Port Jelang Diresmikan Presiden Jokowi Keberadaan dua pelabuhan di Makassar, yakni Pelabuhan Soekarno-Hatta dan Makassar New Port, diharapkan dapat semakin mendukung dan memperbaiki distribusi logistik di tanah air
-
Kemenhub - Pelindo Teken Kerja Sama Peningkatan Kapasitas Pelabuhan Makassar New Port Tahap 1B dan 1C Dengan ditandatanganinya Adendum II Konsesi Terminal Petikemas Makassar New Port Tahap I ini, menujukkan komitmen bersama dalam rangka meningkatkan pengelolaan pelabuhan di Indonesia agar terus lebih profesional, efektif dan efisien