merdekanews.co
Jumat, 02 Oktober 2020 - 13:43 WIB

Selly Gantina : BNPB Perlu Wujudkan Literasi Bencana Dan Cooperative Action

SY - merdekanews.co
Selly Gantina

Jakarta, MERDEKANEWS -- Anggota komisi VIII DPR Selly Gantina mengatakan pentingnya merespon soal laporan BNPB terkait jumlah bencana yang terjadi di provinsi Jawa barat dengan memikirkan aspek selain non jumlah bencana.

 

"Saya rasa sebagai bagian dari tatakelola penanganan bencana tentu saja Jabar menjadi bagian sangat penting. Namun bukan semata dilihat dari jumlah bencananya, tapi eskalase nya yang berdampak pada aspek sosial & ekonomi lebih luas. Poinnya disitu. Kami concern disitu." Katanya lewat pesan singkat, Jum'at (2/10).

 

Dirinya menyebutkan tentang potensi bencana alam yang ada di Jawa barat sebagai daerah yang banyak memiliki titik bencana sehingga perlu langkah langkah konkret untuk menyelesaikannya.

 

"Berulangkali juga saya sudah sampaikan bahwa Jabar itu hot spot bencana, titik panas yang harus benar-benar disiapkan mitigasinya." Katanya.

 

Legislator asal Cirebon ini mendorong BNPB sebagai lembaga yang menangani Bencana di Indonesia untuk melakukan literasi kepada warga serta kerjasama antara lembaga dalam menghadapi potensi bencana khususnya di wilayah Jawa barat.

 

"Bencana alam dan non-alam yang bertemu dengan demografis Jabar yang padat tentu jadi masalah yang pelik. Untuk itulah kenapa BNPB penting untuk menaruh perhatian ke Jabar, tidak hanya soal program, namun juga cooperative action dengan lintas lembaga maupun komponen masyarakat untuk wujudkan literasi tangguh bencana." Kata politisi PDIP.

 

Mantan wakil bupati Cirebon ini menegaskan dalam situasi kondisi pandemi corona seperti sekarang penanggulangan bencana berbasis cara cara mutakhir sangat penting dilakukan.

 

"Saya rasa Jabar tetap kita dorong untuk dapat perhatian khusus dari BNPB. Namun covid ini kan jadi pengalaman luar biasa kita untuk melihat langkah langkah penanganan bencana dengan cara yang lebih mutakhir." Katanya.

 

Ditegaskan, dirinya akan mendukung penuh kerja kerja BNPB untuk menangani kasus bencana di Jawa barat tanpa melupakan prioritas dan program kerja BNPBdi wilayah lainnya.

 

"Prinsipnya kita dorong literasi tangguh bencana di Jawa Barat agar makin kuat, namun tidak lantas mengabaikan perhatian BNPB juga ke daerah lain. Resiko bencana Jabar tinggi harus dijawab BNPB dengan model kerja tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat guna. Saya akan dorong BNPB untuk pertajam itu." Tutupnya. (SY )