Blitar, MERDEKANEWS -- Program Studi Ilmu Pemerintahan FISIP UB melaksanakan pengabdian kepada masyarakat bersama mitra kerjasama MAN 1 Blitar pada tanggal 13 Agustus 2024.
Pengabdian kepada Masyarakat berjudul “Pelatihan penyampaian pengaduan pelayanan publik melalui kanal pengaduan resmi pemerintah dan media sosial”.
Tim pengabdian kepada Masyarakat yaitu dosen yang terdiri dari Restu Karlina Rahayu dan Tia Subekti beserta lima mahasiswa semester tujuh Yohannes Anggito, Wulan Dianisti, Raden Angger, Hidayatul Munawaroh dan Hanisya Azzahra.
Peserta pengabdian kepada Masyarakat yaitu siswa dan siswi MAN 1 Blitar kelas 11 dan 12 sebanyak 45 siswa dan siswi.
Dari pihak MAN 1 Blitar turut dihadiri oleh Bapak Moh. Ridodin, S.Ag Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan Ibu Minarsih, S.Pd Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas.
Latar belakang diadakannya pengmas dikarenakan banyaknya masyarakat yang mengeluh tentang pelayanan publik melalui media sosial dan tidak melalui kanal pengaduan yang resmi. Untuk itu pelatihan ini berinisiatif memberikan pengetahuan kepada siswa tentang bagaimana mekanisme pengaduan yang resmi baik yang telah disiapkan oleh pemerintah pusat dan Pemerintah Kabupaten Blitar.
Pengabdian kepada Masyarakat dilakukan kedalam empat sesi, sesi pertama yaitu pre-test dimana siswa diberikan 15 pertanyaan dalam bentuk kuis online, sesi kedua yaitu pemberian materi tentang pengaduan pelayanan publik melalui kanal resmi pemerintah, sesi ketiga yaitu post-test, dimana peserta pengabdian diberikan pertanyaan yang sama dengan pertanyaan pre-test untuk mengetahui tingkat serapan materi yang disampaikan oleh tim pengabdian dan sesi terakhir yaitu ice breaking dan role play.
Sesi ice breaking dilaksanakan guna meningkatkan semangat peserta pengabdian dan sesi role play, siswa diberikan skenario untuk memerankan masyarakat dan birokrasi yang memberikan pelayanan publik.
Secara umum, siswa memberikan respon yang antusias terhadap kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Pihak sekolahpun memberikan respon positif dan berharap adanya kerjasama yang berkelanjutan antara Universitas Brawijaya dengan MAN 1 Blitar.
MAN 1 Blitar pernah bekerjasama dengan universitas lain di Jawa Timur. Namun kegiatan pelatihan yang berhubungan dengan pengaduan pelayanan publik belum pernah dilakukan sebelumnya.
Sehingga harapannya siswa sekarang mengetahui, jika ada pelayanan publik yang kurang memuaskan, siswa sudah tahu kanal-kanal resmi untuk menyalurkan keluhan tersebut.