Jenderal Polisi Hoegeng Panutan yang Harus Dilanjutkan dalam Kepemimpinan Polri Saat Ini dan Masa yang Akan Datang

Jakarta, MERDEKANEWS -- Jenderal Polisi Hoegeng Imam Santoso, merupakan pribadi yang patut untuk ditauladani dan dicontoh, karena jujur, sederhana, tak kenal kompromi, penuh integritas dan menjadi teladan bagi insan Bhayangkara.

Hal tersebut disampaikan Kasespim Lemdiklat Polri, Irjen Pol. Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si, yang memuji sosok mantan Kapolri Ke-5, Jenderal Polisi (Purn) Hoegeng Imam Santoso, atas teladan yang memegang teguh prinsip-prinsip hidupnya serta dalam menjalankan amanah tugasnya untuk melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat.

“Bukan hanya menjadi teladan bagi Insan Bhayangkara saja, akan tetapi pribadi dan Nilai-nilai yang telah ditunjukan serta dibuktikan oleh Jenderal Hoegeng Imam Santoso ini, merupakan hal yang bisa menginspirasi bagi kita semua ,” ujar Jenderal Bintang Dua tersebut. Minggu (12/11/2023).

Irjen Pol. Chryshnanda Dwilaksana mengatakan, sosok Jenderal Polisi Hoegeng Imam Santoso, hingga kini menjadi salah satu panutan yang harus dilanjutkan dalam kepemimpinan Polri saat ini dan masa yang akan datang.

Menurutnya, bahwa sifat-sifat dari Jenderal Polisi Hoegeng Imam Santoso yang tulus, ikhlas dan dekat dengan masyarakat ini perlu diimplementasikan pada setiap insan Bhayangkara, mulai dari pimpinan sampai dengan seluruh personil.

“Karena Polri sebagai organisasi yang besar tidak pernah melupakan jasa pendahulunya, Jenderal Hoegeng telah mewariskan kebaikan untuk Polri di masa lalu, masa kini, dan masa yang akan datang dengan kejujuran dan ketulusan serta kebaikannya ,” jelasnya.

Oleh karena itu, Sebagai wujud penghormatan dan penghargaan atas jasa dan dedikasi dari Jenderal Hoegeng ini, Polri membuat monumen patung mantan Kapolri ke-5 tersebut di Stadion Pekalongan Jawa Tengah, yang hari ini diresmikan secara langsung oleh Kapolri beserta didampingi Panglima TNI, Pejabat Utama Mabes Polri, Pejabat Utama Mabes TNI, Pj. Gubernur Jawa Tengah dan Kapolda Jateng.

”Hal ini dilakukan adalah untuk mengenang jasa dan nilai-nilai luhur yang ditanamkan oleh Jenderal Polisi Hoegeng Imam Santoso. Semoga nilai luhur yang dibangun oleh Beliau mendapat balasan yang setimpal oleh Tuhan Yang Maha Esa, dan ada salah satu quotes beliau yang merupakan pesan yang dapat ditauladani dalam kehidupan kita, yaitu : ” Baik Jadi Orang Penting, Tapi Lebih Penting Jadi Orang Baik “ tandasnya. (Viozzy)