Jakarta, MERDEKANEWS -- Pembahasan terkait siapa calon wakil presiden untuk memdampingi Prabowo Subianto masih menunggu deklarasi resmi Partai Demokrat.
Hal itu diungkap Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Rabu malam.
"Kalau Partai Demokrat sudah mendeklarasikan, tentunya forum sudah matang untuk dibahas," katanya.
Dia menegaskan pembahasan itu merupakan kewenangan dari ketua umum masing-masing partai politik dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
KIM merupakan gabungan dari delapan partai politik parlemen dan nonparlemen yakni Golkar, Gerindra, PAN, PBB, Golkar, Garuda, Demokrat dan PSI.
Eddy Soeparno merupakan salah seorang dari puluhan elit parpol KIM yang berkumpul di DPP Golkar. Pertemuan itu membahas program dan tema kampanye bakal calon presiden Prabowo Subianto.
Prabowo dalam berbagai kesempatan telah menyampaikan 17 program prioritas yang akan dilaksanakan jika terpilih sebagai presiden ke-8 RI.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan keputusan strategis Majelis Tinggi Partai (MTP) terkait dukungan terhadap bakal calon presiden (bacapres) dan koalisi kepada kader partai dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), Kamis (21/9).
“Ketum (Ketua Umum) AHY akan menyampaikan keputusan strategis Majelis Tinggi Partai (MTP) terkait dukungan bakal calon presiden dan koalisi kepada struktural partai dan kader yang hadir, serta kepada publik,” kata Kepala Badan Pembina Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat Herman Khaeron.
-
Kumhankam PB HMI: Pulihkan Nama Baik Anwas Usman, Putusan Sengketa Pilpres oleh MK Menjadi Jawaban Atas Pelanggaran Etik di MK HMI meminta agar Ketua MK yang menjadi korban dari MKMK agar posisi dan nama baiknya segera dipulihkan.
-
Perjalanan Belum Selesai, Surya Paloh dan Cak Imin Bikin Kesepakatan di NasDem Tower Kebersamaan PKB dan NasDem akan kita teruskan untuk pengabdian yang lebih baik lagi, supaya bangsa ini cepat tumbuh maju dan terwujudlah adil, makmur untuk semua
-
Mendag Zulkifli Hasan Musnahkan Produk Impor Senilai Rp9,33 Miliar Pemusnahan ini dilakukan untuk melindungi konsumen agar tidak dirugikan dari barang-barang yang tidak memenuhi syarat serta untuk melindungi industri dalam negeri. Produk impor ini tidak sesuai aturan oleh karena itu harus dimusnahkan
-
Surya Paloh Gelar Pertemuan dengan Prabowo, Ini Kata Cak Imin Kita lihat nanti perkembangan ke depan ya. Itu fifty-fifty, possibility-nya masih
-
Selain Kartika Wirjoatmodjo, Dua Nama Ini Kandidat Kuat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo? Dua nama tersebut diungkap Prabowo merespons pertanyaan dari awak media