Jakarta, MERDEKANEWS -- Posisi pelatih Jerman, Hansi Flick saat ini berada di ujung tanduk. Tekanan publik semakin besar usai Die Mannschaft kembali dicabik-cabik 1-4 oleh Jepang dalam laga persahabatan di Volkswagen Arena pada Minggu (10/09) dini hari WIB.
Empat gol kemenangan Jepang masing-masing dicetak oleh Junya Ito menit ke-11', Ayase Ueda di menit ke-22', Takuma Asano pada menit ke-90' dan Ao Tanaka menit ke-90+2. Sedangkan satu gol der Panzer dilesakkan oleh Leroy Sane pada menit ke-19'.
Kekalahan dari Jepang membuat posisi Flick kini berada di atas tanduk. Sky Sport melaporkan Flick telah mulai kehilangan dukungan dari para petinggi Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB).
Meski kecewa berat, namun Hansi Flick tidak mau mencari-cari alasan dan menilai anak asuhnya memang tidak pantas mengalahkan Jepang.
“Di pertandingan ini, kami benar-benar tidak dalam kondisi terbaik untuk bisa mengalahkan Jepang. Para pemain Jepang sangat terlatih dan bermain dengan sangat disiplin,” ujar Flick dalam sesi jumpa pers selepas laga.
“Semua orang di Asosiasi Sepak Bola Jerman harus segera bangun dan langsung memperbaiki segala kekurangan. Selain itu, kami masih harus mempersiapkan diri semaksimal mungkin untuk pertandingan melawan Prancis,” sambung sang pelatih.
Kekalahan dari Samurai Biru menjadi yang keempat dalam lima laga terakhir Flick dengan Jerman. Satu laga lainnya berakhir imbang sehingga Flick gagal membawa Jerman menang dalam lima laga terakhir.
Kendati demikian, eks pelatih Bayern Muenchen tersebut justru menegaskan kalau dirinya tidak akan mundur dan mengaku kalau ia adalah pelatih yang tepat untuk timnas Jerman.
"Saya yakin kami telah bermain dengan baik, dan saya adalah manajer yang tepat. Namun, dalam sepakbola profesional, perubahan bisa terjadi, dan saya tidak bisa meramalkan masa depan," katanya.
Kontrak Flick sebagai pelatin timnas Jerman memang masih tersisa sampai Juni 2024 mendatang. Hanya saja, Flick sudah saatnya waspada.
Apalagi, usai laga melawan Jepang, Ilkay Gundogan dan kawan-kawan bakal diuji tim tangguh Prancis pada Rabu, 13 September 2023 mendatang. Andai Jerman kalah lagi, kemungkinan Flick bakal dipecat dari kursi pelatih.
-
Menhub Budi Karya Tegaskan Komitmen Indonesia - Jepang di Sektor Transportasi Menhub juga mendorong Toyota Tsusho Corporation untuk membuka peluang baru dan mengundang lebih banyak produsen mobil, termasuk produsen mobil non-Jepang, untuk melakukan ekspor melalui Pelabuhan Patimban.
-
Kolaborasi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian Demi Keberlanjutan Pangan Melalui platform Agree milik Telkom, kolaborasi kedua perusahaan diproyeksikan memperkuat ekosistem agrikultur digital.
-
Firendly Match Prancis vs Jerman: Deschamps Pede Les Blues Lebih Digdaya Ketimbang der Panzer! kini Prancis dibilang lebih digdaya ketimbang Der Panzer
-
Survei JETRO Tahun 2023: Profitable, Perusahaan Jepang di Indonesia Nyatakan Keinginan Ekspansi Sekitar 49.5% perusahaan Jepang di Indonesia merespons survei dengan menyatakan akan melakukan ekspansi. Persentase tersebut meningkat 1,7 poin dari survei tahun 2022
-
Gandeng Perusahaan Jepang, PLN Kembangkan Bisnis Energi Primer dari Gas hingga Hidrogen Hijau Kemitraan ini bertujuan untuk memperkuat hubungan kolaboratif dengan perusahaan energi terdepan dunia, terutama dalam pelaksanaan manajemen energi primer