merdekanews.co
Kamis, 22 Februari 2018 - 20:46 WIB

Disuruh Meremas Kemaluan

Biadab, Guru SDIT Cabuli 65 Muridnya

Zharaa - merdekanews.co
ilustrasi pencabulan anak

Surabaya, MERDEKANEWS -Wali kelas di Sekolah Dasar Islam terpadu,  Surabaya, Jawa Timur, diduga melakukan pencabulan terhadap puluhan siswanya. Kelakukan bejat guru berinisial MSH (29), itu dilakukan selama menjadi wali kelas.

"Korbannya banyak.Lebih-kurang yang mengadu sebanyak 65 siswa. Korbannya laki-laki semua," kata Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Inspektur Jenderal Machfud Arifin, di Markas Polda Jawa Timur, Kamis, 22/2/2018.

Machfud mengatakan, pencabulan itu sudah dilakukan tersangka ketika menjabat sebagai wali kelas pada 2013-2017. Tersangka, kata dia, mencabuli murid kelas IV dan V di kolam renang, di bus saat dalam perjalanan, bahkan pernah di dalam kelas.

Tersangka, lanjut dia, melakukan pencabulan terhadap siswanya dengan cara meremas kemaluan korban, menyuruh korban memegang dan meremas kemaluan tersangka, bahkan menunjukkan kemaluan tersangka kepada korban.

Atas perbuatannya itu, polisi akan memberikan pemberatan hukum kepada tersangka, mengingat korbannya masih anak-anak dan dilakukan oleh pendidik. "Pasti diterapkan pemberatan hukum,” ujarnya.

Kasus ini terungkap setelah perwakilan wali murid melapor ke Polda Jatim pada 20 Februari 2018. Polisi langsung menindaklanjuti laporan wali murid tersebut, dan sehari kemudian tersangka langsung ditangkap dan ditahan.
  (Zharaa )