Jakarta, MERDEKANEWS -- Pelayanan jamaah haji lanjut usia yang dilakukan oleh Kementerian Agama mendapat apresiasi dari Senator asal Aceh, Fadhil Rahmi.
Hal itu diungkapkan Fadhil Rahmi di sela-sela meninjau pelaksanaan ibadah haji di Mekkah, Arab Saudi, Rabu (21/06) lalu.
Menurutnya, pelayanan berjalan maksimal sejak memasuki embarkasi, pelayanan di penginapan, konsumsi dan juga saat perjalanan dengan bus shalawat.
"Sangat membahagiakan, Kemenag melakukan pelayanan dengan maksimal terhadap jemaah Lansia," kata Fadhil dalam keterangan persnya, Jumat.
"Sejauh ini yang kami pantau baik di embarkasi maupun di Arab Saudi, jemaah lansia terlayani dengan baik, mudah mudahan dapat dipertahankan sampai akhir layanan haji," sambungnya.
Selain itu, Fadhil juga mengapresiasi langkah Kemenag yang telah menyusun dan membagikan buku panduan khusus manasik haji bagi lansia.
Menurutnya, dengan adanya pedoman dan panduan dari Kemenag tersebut menjadi rujukan bagi jamaah lansia sehingga para jemaah dapat melaksanakan ibadah dengan persiapan yang maksimal.
"Kami apresiasi Kemenag atas terbitnya buku tersebut. Semoga pelayanan Kemenag ke depan dapat dipertahankan, sehingga jemaah akan merasa bahagia dan telayani dengan baik," katanya.
Selain itu Fadhil juga mendorong Kemenag untuk fokus pada layanan puncak haji, sehingga pelayanan tahun ini lebih baik dari tahun lalu.
"Perbaikan dan tambahan WC khusunya di Arafah dan Mina ini harus menjadi prioritas, juga penyiapan khusus layanan bagi lansia," kata Fadhil.
-
195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit 195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit
-
Sinergi PT Pos Indonesia dan Kemenag: Bahas Kemudahan Layanan Pengiriman Barang Jemaah Haji kita bisa kerja sama dengan perusahaan di Arab Saudi, namanya MCS agar pengirimannya jauh lebih cepat
-
Launching Senam Haji Indonesia Diikuti Lebih 28 Ribu Jemaah Launching Senam Haji Indonesia Diikuti Lebih 28 Ribu Jemaah
-
Kabar Baik bagi Eksportir, BPJPH - Saudi Halal Center SFDA Sinergi Saling Pengakuan Standar Halal Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Saudi Arabia telah melakukan kerja sama saling pengakuan standar halal
-
BPJPH Pastikan Implementasi Wajib Halal Oktober 2024 sebagai Peluang Perluasan Sinergi Produk Halal Tahap pertama implementasi Wajib Halal di Indonesia akan dimulai pada 18 Oktober 2024