Jakarta, MERDEKANEWS - Oesman Sapta Odang alias OSO terjepit. Kabarnya OSO lempar handuk.
Melemahnya OSO setelah dia menyatakan dirinya akan memberikan Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto ingin menjadi ketua umum kembali.
"Boleh saja, silakan, kalau Wiranto mau menjadi ketua umum kembali, silakan saja. Saya kasih, orang dulu dia kasih saya, kok, minta tolong ke saya buat jadi ketua," kata OSO, sapaan Oesman, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/1/2018).
OSO mengaku telah berkomunikasi dengan Wiranto ihwal konflik di Hanura ini. Ia mengatakan, Wiranto berpesan agar konflik diselesaikan sesuai dengan mekanisme yang ada di AD/ART.
Ia pun mendoakan Wiranto jika nantinya kembali menjadi ketua umum Hanura bisa kembali menjadi capres atau cawapres.
Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Hanura Nusa Tenggara Timur Jimmi Sianto mengatakan, ia bersama teman pengurus daerah Hanura menginginkan Wiranto kembali menjadi ketua umum Partai Hanura.
"Dalam waktu dekat, kami sebagian besar pengurus DPD Hanura akan bertemu Pak Wiranto untuk jadi ketua umum guna menyelamatkan Partai Hanura," ucapnya bersama pengurus DPD dan DPC dalam jumpa pers, Senin (15/1/2018) malam.
Namun, OSO meyakini, Wiranto tidak akan setuju dengan segelintir pengurus partai yang menggelar rapat di Hotel Ambhara.
Mereka memberhentikan sepihak OSO dari jabatannya. Pemecatan itu disebut-sebut atas dasar permintaan dari 27 DPD dan lebih dari 400 DPC.
"Pasti Pak Wiranto enggak setuju. Kenapa? Enggak ada dasar untuk memecat saya. Kalau dia setuju pecat, saya pecat balik," ujar OSO di Hotel Manhattan, Jakarta, Senin (15/1/2018). (Ira Saqila)
-
Kolaborasi BRI dan Microsoft Eksplorasi Kecerdasan Buatan, Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia Kemitraan BRI dan Microsoft diharapkan terus menghasilkan terobosan untuk kemudahan akses layanan perbankan bagi lebih banyak nasabah
-
Lakukan One on One Meeting, Dirut BRI Sunarso & CEO Microsoft Satya Nadella Bahas Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia Transformasi digital telah membantu mendongkrak industri perbankan dengan cepat, meningkatkan inklusi keuangan, dan memberdayakan usaha ultra mikro, mikro, kecil, dan menengah yang merupakan salah satu fokus utama BRI
-
Indonesia-Microsoft Jajaki Peluang Pengembangan Teknologi AI dan Talenta Digital Microsoft memiliki pusat penelitian dan pengembangan Asia-Pasifik yang diharapkan dapat dibangun juga di Indonesia. Hal tersebut diharapkan dapat mendukung pemerintah Indonesia dalam membangun smart city di Ibu Kota Nusantara (IKN)
-
Pelaku Minta Maaf, Polisi Ungkap Motif Kasus Penistaan Agama TikTokers Galih Loss pemilik akun @galihloss3 telah membuat video klarifikasi permintaan maaf terkait video tersebut
-
Indonesia Jabarkan Solusi Kesenjangan Pembiayaan Pembangunan di UN ECOSOC Global Blended Finance Alliance (GBFA) merupakan aliansi untuk mendorong solusi mengatasi isu terbatasnya pembiayaan pembangunan berkelanjutan melalui pembiayaan campuran