merdekanews.co
Selasa, 02 Maret 2021 - 10:12 WIB

Pimpin Rapim, Wagub Banten Dilapori Progress Vaksinasi & Penyaluran Bansos Covid 19

Anugue - merdekanews.co

Banten, MERDEKANEWS -- Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy memimpin Rapat Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemerintah Provinsi Banten di Pendopo Gubernur Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, Senin (1/3). 

Dari OPD Andika dilapori mengenai perkembangan dari proses vaksinasi Covid 19 dan penyaluran bantuan sosial Covid-19.

“Melanjutkan Pak Gubernur (Gubernur Banten Wahidin Halim) tadi saya memimpin Rapim. Dari OPD sendiri tadi kami mendapat laporan tentang progress vaksinasi dan penyaluran bansos Covid 19,” kata Andika usai rapat.

Sebagaimana dilaporkan Dinas Kesehatan Provinsi Banten, kata Andika, pelaksanaan vaksinasi tahap I masih terus berjalan dan diperuntukkan bagi tenaga kesehatan dengan jumlah sasaran 45.566 orang. Sampai saat ini, lanjutnya, tahap suntikan pertama tenaga kesehatan yang telah divaksin telah mencapai 109,7% atau melebihi target dari pemerintah pusat. “Suntikkan kedua telah mencapai 87%,” imbuhnya. 

Selanjutnya, Andika menambahkan, pada tahap kedua termin pertama Provinsi Banten telah mendapatkan vaksin sebanyak 280.000 dosis vaksin. Pelaksanaan vaksinasinya sudah dimulai dari tanggal 24 Februari dan akan berlangsung sampai 24 Maret. Adapun untuk dosis keduanya akan diberikan  pada periode 10 Maret sampai 10 April 2021. “Tadi juga dilaporkan Bu Kadis (Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti) vaksinasi massal akan dilakukan mulai besok kepada tenaga pendidikan sebagai sasaran prioritas,” ujarnya.

Sementara itu terkait penyaluran bantuan sosial Covid-19, kata Andika, dirinya mendapat laporan dari Dinas Sosial Provinsi Banten bahwa,  pada tahun 2020 telah tersalurkan bantuan JPS (Jaring Pengaman Sosial) kepada sebanyak 376.808 KPM (Keluarga Penerima Manfaat), dari target sejumlah 421.177. “Beberapa bantuan tidak tersalurkan karena tidak bisa mendapatkan bantuan ganda yang telah disalurkan oleh Pemerintah Pusat maka tidak disalurkan pemerintah daerah,” katamya.

Sementara itu, Karo Ops Polda Banten Kombes Pol Amiludin Roemtaat, mengatakan, data Kepolisian menyebutkan untuk wilayah Tangerang sebanyak 4.708 RT telah menjadi Zona Hijau Covid-19 saat ini, serta tidak ada Zona Merah dan Zona Orange.
 
Dia menambahkan, bahwa Polda Banten telah menyiapkan sebanyak 738 vaksinator dengan 250 orang di antaranya telah dilatih. Polda Banten, lanjutnya, juga telah membagikan sebanyak 1.208.503 masker dengan per hari minimal 20.000 masker dibagikan. 
“Kami juga telah membentuk Kampung Tangguh sebanyak 152, dan masih menargetkan untuk menambahnya di setiap Kabupaten/Kota,” imbuhnya.

 

 

  (Anugue)






  • Al Muktabar Resmi Dilantik Jadi Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar Resmi Dilantik Jadi Penjabat Gubernur Banten Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Jenderal (Purn) Muhamad Tito Karnavian atas nama Presiden Joko Widodo melantik Al Muktabar menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Banten di Gedung Sasana Bhakti Praja Kemendagri Jl. Merdeka Utara No.7, Jakarta Pusat, Kamis (12/5/2022).


  • Pemprov Banten Tetapkan Kawasan BSD Serpong Sebagai Kawasan Pendidikan Pemprov Banten Tetapkan Kawasan BSD Serpong Sebagai Kawasan Pendidikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Tabrani mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Banten telah menetapkan wilayah Serpong tepatnya di kawasan BSD Kabupaten Tangerang, sebagai kawasan ekonomi khusus pendidikan. Dan saat ini beberapa kampus ternama telah berdiri di kawasan ini.