Jakarta, MERDEKANEWS – Gugus Tugas Nasional mendapatkan bantuan alat pelindung diri (APD) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pada Selasa (12/5). Bantuan tersebut mendukung langkah penanganan COVID – 19 di Indonesia.
Bantuan Kemenparekraf ini merupakan komitmen dukungan dalam percepatan penanganan pandemi. APD tersebut masih sangat dibutuhkan olerh para tenaga medis dalam berjuang mengobati dan merawat pasien COVID – 19. Bantuan APD yang disumbangkan antara lain berupa baju APD, kaca mata, pelindung wajah, pelindung kepala, masker dan sepatu bot.
“Sebagai rasa empat sosial untuk para tenaga medis dalam berjuang melayani pasien COVID – 19, Kementerian Parwisata dan Ekonomi Kreatif untuk kedua kalinya memberikan bantuan,” ujar Deputi Industri dan Investasi Kemenparekraf Fajar Utomo di Graha BNPB, Jakarta, pada Selasa (12/5).
Bantuan yang diterima Deputi Bidang Logistik dan Peralatan BNPB Prasinta Dewi ini berupa baju pelindung standar medis, _safety google, masker, face shield, nurse cap_, sarung tangan dan sepatu bot dengan masing-masing jenis barang berjumlah 4.000 buah.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada BNPB karena telah menerima bantuan dan berkenan membantu dalam mendistribusikan kepada para tenaga medis. Insya Allah dalam waktu dekat ini, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif masih akan memberikan dukungan APD lengkap,” ujar Fajar.
Sementara itu itu, Prasinta juga menyampaikan terima kasih atas bantuan atas kepedulian dan bantuan yang dikirimkan kepada BNPB untuk para pejuang COVID – 19, terutama tenaga medis yang saat ini memang sangat membutuhkan berbagai logistik, terutama APD.
Hingga 11 Mei 2020, Gugus Tugas Nasional telah mendistribusikan APD ke seluruh Indonesia, dengan rincian baju APD lebih dari 1,9 juta buah, makser lebih dari 2,1 juta, kaca mata 28.165, _nurse cap_ 44.000, masker N95 135.470, sarung tangan 346.600 dan pelindung wajah 20.831.
-
Pemerintah Gandeng Kadin Kembangkan Model Link and Match SMK dan Industri Pariwisata Tujuan dari kebijakan ini adalah memfasilitasi kerjasama yang kuat antara SMK dan industri pariwisata dalam pelaksanaan program pendidikan dan pelatihan. Hal ini bertujuan agar lulusan SMK dapat memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri
-
Gresini Racing Diharapkan Perkuat Promosi Pariwisata dan Jenama Indonesia Sandiaga menuturkan kolaborasi ini juga diharapkan bisa menjadi momentum untuk mengembangkan potensi pariwisata Indonesia, khususnya wisata otomotif dan wisata olahraga
-
BNPP Upayakan Penyelesaian Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Sambas Potensi Kabupaten Sambas, sudah sangat banyak mulai dari pertanian, perkebunan, perikanan dan pariwisata
-
Penumpang di Bandara Ngurah Rai Naik 71 Persen Sepanjang 2023 jumlah ini meningkat 71 persen dibanding 2022 yang sebanyak 12.522.400 penumpang
-
Jelang Libur Panjang Akhir Tahun, IDSF Dorong Penguatan Digitalisasi di Sektor Transportasi, Pariwisata dan Perbankan Jelang Libur Panjang Akhir Tahun, IDSF Dorong Penguatan Digitalisasi di Sektor Transportasi, Pariwisata dan Perbankan