Naik Motor Trail, Bupati Taput Bagikan Masker dan Logistik Ke Warga Desa Sumut

MERDEKANEWS -Di tengah badai corona, Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan terus berkerja dengan melakukan peninjauan ke 25 Posko Desa di Kecamatan Pahae Julu, Pahae Jae, Purba Tua dan Simangumban, di Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara Sabtu (25/04). 

Bupati bersama rombongan berangkat mengendarai motor trail untuk memastikan para relawan Covid-19 bekerja sekaligus menyapa masyarakatnya. Pada setiap posko desa, Bupati memberikan arahan serta memotivasi agar para relawan semangat melakukan tugas dengan baik di tengah pandemi corona.

"Pastikan semua masyarakat memakai masker dan tidak ada yang boleh melewati posko ini. Setiap posko harus membuat catatan administrasi yang baik, warga yang melintas dari posko harus diperiksa suhu tubuhnya. Apabila ada warga maupun tamu yang datang dari zona merah r segera dilaporkan kepada petugas untuk dilakukan Isolasi Mandiri,"pintah Nikson.

Dalam perjalanannya, Nikson membagikan tambahan masker dan bantuan logistik.

"Bantuan ini jangan dinilai dari harganya, tapi sebagai bentuk kebersamaan Pemerintah dan seluruh elemen dalam memerangi penyebaran virus corona. Semoga bantuan ini bisa memberikan semangat para petugas kesehatan. Dan selalu makanan dan minum vitamin  agar imun tubuh tetap sehat," ujarnya.

Selama roadshow ini, Bupati mengingatkan masyarakat untuk menghindari keramaian, tetap jaga jarak selalu menggunakan masker terutama saat keluar rumah.

Bupati dua periode ini juga memerintahkan Kasatpol PP untuk selalu mensosialisasikan berbagai himbauan dan anjuran Pemerintah  agar kedai tuak tidak lagi sebagai tempat kumpul - kumpul warga.

"Sosialisasi dan himbauan ini perlu dilakukan terus, berkoordinasi dengan Koramil dan Polsek serta Camat agar masyarakat kita semakin mengerti perlunya memutus rantai penyebaran Covid-19," tegasnya.

Dalam kunjungan tersebut, turut mendampingi Anggota DPRD Taput, Dandim 0210/TU Roni Agus Widodo dan Kapolres Taput Horas Marasi Silaen, Sekretaris Daerah, Indra Sahat Simaremare, dan sejumlah Camat. 

  (MUH)