Jakarta, MERDEKANEWS - Rencana perombakan direksi BUMN dipastikan akan terus berlanjut meskipun Presiden Joko Widodo (Jokowi) melarang. Besok Bank Mandiri yang pertama akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Menanggapi hal itu, mantan aktivis '98, Ade Adriansyah, menyatakan, kekuasaan Jokowi sebagai presiden patut dipertanyakan. "Apabila perombakan direksi BUMN terus berlanjut, artinya Jokowi tidak lagi menjadi tuan, karena sudah tidak dipatuhi perintahnya, bahkan diremehkan oleh bawahannya," ujar Ade Adriansyah dalam diskusi "Babak Akhir Polemik Rencana Perombakan Direksi BUMN: Siapa Lebih Berkuasa, Jokowi atau Rini" di Hotel Sofyan, Jakarta, Selasa (27/8/2019).
Selain itu, lanjut dia, presiden juga dinilai telah melakukan pembiaran sehingga berpotensi merusak sendi-sendi tata laksana pemerintahan. Oleh karena itu masyarakat berhak untuk mengajukan gugatan terhadap Menteri BUMN, bahkan terhadap Presiden yang telah melakukan pembiaran.
"Masyarakat harus didorong untuk melakukan gugatan apabila rencana perombakan direksi BUMN tetap dilaksanakan. Selain diduga telah terjadi pelanggaran administrasi, hal itu juga mengindikasikan adanya abuse of power. Bahkan, apabila direksi dan komisaris yang diganti merasa dirugikan dapat juga melakukan gugatan," saran mantan aktivis HMI itu.
Selain itu, kata dia, ngototnya Rini melanjutkan rencana perombakan tidak terlepas dari adanya dukungan entitas yang kuat di belakangnya. "Rini sangat percaya diri karena dukungan yang kuat dari kelompok rente kekuasaan di belakang dia," ungkapnya.
Sementara itu, peneliti Founding Fathers House, Dian Permata, menyatakan, tidak heran dengan perilaku Rini tersebut. "Secara historis, DNA Rini itu memang sosok kontroversial. Mulai dari kasus pembelian Sukhoi, BLBi di era Megawati, sampai kasus diboikot oleh DPR," ujar Dian Permata dalam diskusi yang sama.
Menurutnya, tidak mengherankan bila Rini tetap akan melanjutkan rencananya merombak direksi BUMN, sesuai rencananya. Apalagi dia merasa mempunyai bargain position yang sangat kuat di depan Presiden. "Dampaknya sangat negatif bagi Presiden Jokowi, publik semakin tidak percaya. Legislatif pun berpotensi semakin melemah dukungannya. Oleh karena itu, Rini harus segera dihentikan dan tidak dijadikan menteri lagi," pungkasnya.
(Setyaki Purnomo)
-
Erick Thohir: Arahan Saya Kepada BUMN Adalah Pembelian Dollar Dilakukan Secara Optimal, Terukur, Sesuai Kebutuhan Erick Thohir: Arahan Saya Kepada BUMN Adalah Pembelian Dollar Dilakukan Secara Optimal, Terukur, Sesuai Kebutuhan
-
Pertamina Gelar Safari Ramadhan BUMN 2024 di Kabupaten OKI Pertamina sebagai BUMN tidak hanya menyediakan energi ke seluruh negeri, namun juga bertanggung jawab melakukan kegiatan program CSR atau tanggung jawab sosial dan lingkungan
-
BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 Partisipasi BRI, Pegadaian, dan PNM dalam acara Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 merupakan bukti nyata komitmen perusahaan BUMN menciptakan social value di tengah masyarakat
-
Erick Thohir Berangkatkan Hampir 100 Ribu Peserta Mudik Gratis BUMN Dengan adanya program ini, diharapkan akan tercipta perjalanan yang lebih aman, nyaman, dan sehat bagi para pemudik
-
Erick Thohir: Program Gagasan Eco Untuk insan BUMN Lebih Peduli Lingkungan Program ini tidak hanya mendidik, namun juga mengajak berpikir sehat dan menjadikan Indonesia lebih sehat, tentu dengan peduli terhadap alam dan lain-lain yang akan terus dikembangkan.