merdekanews.co
Selasa, 26 Februari 2019 - 16:01 WIB

Investasi dan Ekspansi Bisnis Menunggu Kepastian Pemilu 2019

Setyaki Purnomo - merdekanews.co
Ekonom Indef, Bhima Arya Yudistira,

Jakarta, MERDEKANEWS - Kalangan pengusaha memutuskan untuk ekspansi bisnisnya hingga Pemilihan Umum (Pemilu) pada 17 April 2019 usai. Untuk mengantisipasi adanya kebijakan baru.

“Pebisnis cenderung menunda ekspansi jelang pilpres karena khawatir adanya ketidakpastian kebijakan,” kata Ekonom Indef, Bhima Arya Yudistira, Jakarta, Selasa (26/2/2019).

Menurut Bhima, penundaan ekspansi bisnis ini dilakukan bukan karena kekhawatiran akan terjadinya gejolak pasca Pemilu. "Kondisi ini sudah terjadi sejak 1 tahun terakhir, tercermin dari kredit yg tidak disalurkan atau undisbursed loan naik di atas Rp1.500 triliun,” kata dia.

Kemudian, Bank siap salurkan kredit tapi pengusaha ragu akhirnya kredit tidak dicairkan. Nah, kondisi ini akan berakhir beberapa bulan setelah pemilu. “Sampai Oktober-November pasca terbentuknya kabinet,” kata dia.

  (Setyaki Purnomo)