merdekanews.co
Kamis, 03 Januari 2019 - 15:39 WIB

Bangun Irigasi Primer 3 Juta Hektar, Jokowi Layak Presiden Dua Periode

Setyaki Purnomo - merdekanews.co

Blitar, MERDEKANEWS - Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa pemerintah sudah merehabilitasi saluran irigasi primer untuk mengairi persawahan seluas tiga juta hektar dalam lima tahun terakhir.  

"Ini perbaikan irigasi primer yang ditargetkan dalam rencana kita seluas tiga juta hektare. Ini salah satunya," kata Jokowi saat meninjau rehabilitasi saluran irigasi primer Lodoyo di Kelurahan Jegu, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Kamis (3/1/2019).

Jokowi menyebutkan, tiga juta hektar itu merupakan target dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) dalam lima tahun. "Ini target yang harus kita selesaikan dalam lima tahun," tegas Jokowi.

Dalam kunjungan kerja ini, Jokowi didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Seskab Pramono Anung, dan Gubernur Jatim Soekarwo. Dia katakan, saluran irigasi primer Lodoyo dibangun pada 1982 dan setelah itu belum rehabilitasi yang signifikan. "Ini direhabilitasi agar air yang mengalir tidak hilang di tengah jalan. Kita rehabilitasi semuanya," kata mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta ini.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, perbaikan saluran irigasi primer untuk lahan tiga juta ha sesuai target RPJMN, sudah tercapai.  "Khusus yang di sini ( Lodoyo) panjangnya 16 km untuk 12.000 hektar sawah. Ini dari Waduk Wlingi di Blitar juga," katanya.

Jokowi juga mengatakan Menteri PUPR ingin menunjukkan seperti apa dan di mana rehabiltasi irigasi. "Ini contohnya,  ada yang dibangun saluran sekundernya,  ada saluran primernya yang baru, tapi yang namanya rehabilitasi seperti ini, artinya dulunya sudah ada, kemudian diperbaiki karena sudah lama tidak ada pemeliharaan," katanya.

#Jokowi2Periode#PresidenJokowi#JokoWidodo#PilpresPanas#Pilpres2019# (Setyaki Purnomo)