merdekanews.co
Kamis, 09 Januari 2025 - 11:40 WIB

Kata Mees Hilgers Soal Dirinya Dituding Jadi Biang Kerok Pemecatan Shin Tae-yong

Jyg - merdekanews.co
Mees Hilgers. (Foto: istimewa)

Jakarta, MERDEKANEWS -- Nama Mees Hilgers jadi perbincangan publik sepakbola Tanah Air. Ia dituding sebagai salah satu pemain keturunan yang memiliki hubungan kurang baik dengan Shin Tae-yong (STY).

Diketahui, STY diberhentikan dari kursi pelatih Timnas Indonesia pada (06/01) lalu. Posisinya digantikan Patrick Kluivert pada Rabu (08/01). 

Hilgers membantah dirinya jadi biang kerok pemecatan STY. Pemain FC Twente ini juga membantah sejumlah kabar yang mencuat bahwa dirinya sengaja absen dari Timnas Indonesia saat melawan Jepang dan Arab Saudi pada November 2024.

Bantahan itu disampaikan Hilgers melalui Instagram Story (eksklusif) pribadinya, Kamis (09/01). Hilgers malahan mengaku sedih dengan kabar pemecatan Shin.

Mees Hilgers disebut-sebut menjadi salah satu pemain diaspora yang berseteru dengan Shin Tae Yong. Namun, Hilgers membantah semua rumor yang beredar.

"Saya sedih mendengar berita itu [pemecatan Shin Tae Yong]. Saya tidak begitu mengenal pelatih karena saya pernah bertemu dengannya sekali dan pada periode kedua ada kendala fisik."

"Itu juga membantah orang yang menyebarkan hal negatif, kebencian, dan berita palsu tentang pemecatan pelatih dan saat saya tidak dapat menghadiri periode internasional terakhir," katanya.

Hilgers juga menerangkan mengapa dirinya tidak membuat unggahan perpisahan untuk Shin seperti dibuat mayoritas pemain Timnas begitu Shin resmi dipecat PSSI.

Pemain 24 tahun mengaku jarang online di media sosial, sehingga tidak mengetahui kabar yang beredar. Saat ini Hilgers sedang fokus pemulihan dari kondisi cedera.

"Teman-teman, maaf karena saya jarang online dalam beberapa hari/minggu terakhir. Saya mengalami beberapa kemunduran karena cedera dan mencabut empat gigi bungsu."

"Jadi saya bisa butuh waktu untuk pulih secara fisik dan mental. Besok saya akan merekam beberapa hal yang sedang saya lakukan setiap hari untuk bisa kembali," kata Hilgers.

(Jyg )