Jakarta, MERDEKANEWS -- Pemerintah akan melakukan rapat bersama Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) guna membahas rencana pengaturan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi tepat sasaran, pada pekan depan.
Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, Jumat (06/09) kemarin.
Luhut mengatakan, pemerintah tengah memfinalkan peraturan tersebut sembari menyosialisasikan masyarakat terkait siapa yang berhak membeli BBM bersubsidi.
"Sekarang sosialisasi dan rapat terakhir dengan Presiden kita harapkan minggu depan. Setelah itu nanti kita lihat," kata Luhut.
Luhut seperti dilansir cnbc indoneaia menegaskan bahwa ke depannya tidak akan ada kenaikan harga BBM melainkan hanya menerapkan kebijakan BBM bersubsidi tepat sasaran.
"Tapi saya ingin ulangi ya, tidak ada kenaikan harga BBM, saya ulangi tidak ada kenaikan harga BBM. Tetapi tepat sasaran BBM yang perlu dapat subsidi," tegasnya.
Lebih lanjut, Luhut menegaskan bahwa ke depannya seluruh kendaraan roda dua atau motor di Indonesia masih akan bisa mengonsumsi BBM bersubsidi.
"Jadi tidak akan ada, 132 juta pengendara sepeda motor tidak akan terpengaruh sama sekali dengan rencana yang saya sebutkan tadi," tandasnya.
-
UMKM Binaan Pertamina Go Global, Sepakati Tiga Kerja Sama Dagang di Hari Pertama Trade Expo Indonesia 2024 UMKM Binaan Pertamina Go Global, Sepakati Tiga Kerja Sama Dagang di Hari Pertama Trade Expo Indonesia 2024
-
Desa Energi Berdikari Pertamina Raih Penghargaan Tingkat ASEAN Desa Energi Berdikari Pertamina Raih Penghargaan Tingkat ASEAN
-
Desa Energi Berdikari Pertamina Raih Penghargaan Terbaik Indonesia‘s SDG Action Awards 2024 Desa Energi Berdikari Pertamina Raih Penghargaan Terbaik Indonesia‘s SDG Action Awards 2024
-
Hari ke-2 Inacraft Oktober 2024, UMKM Pertamina Raih Transaksi Lebih Dari 1 Miliar Hari ke-2 Inacraft Oktober 2024, UMKM Pertamina Raih Transaksi Lebih Dari 1 Miliar
-
Pertamina Ditunjuk Sebagai ASCOPE Secretary In Charge Pertamina Ditunjuk Sebagai ASCOPE Secretary In Charge