merdekanews.co
Selasa, 13 Februari 2018 - 19:46 WIB

Fayakhun Tersangka Bakamla? Desakan Musdalub Beringin DKI Menguat

Sam Hamdan - merdekanews.co
Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi

Jakarta, MERDEKANEWS - Isu Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi bakal menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi Bakamla (Badan Keamanan Laut) santer terdengar. Kasak-kusuk internal politisi Golkar DKI makin memanas.

Dedy Arianto, anggota Departemen Bidang Inovasi Sosial Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar mendesak diselenggarakan musyawarah daerah luar biasa (Musdalub). Menurutnya, sesuai dengan slogan partai, yakni, "Golkar Bersih". Artinya, jika ada kader atau Ketua DPD seperti Fayakun telah resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, harus dilakukan pergantian.

Mekanisme Musdalub, kata politikus muda itu, dilgelar memilih ketua baru. ''Ini sesuai AD/ART partai. Tapi, DPP harus tunjuk pelaksana tugas (Plt) untuk menjalankan roda organisasi sementara,’’ kata Uu – sapaan akrab Dedy Ariyanto kepada wartawan di Jakarta, Selasa (13/2/2018).

Uu menambahkan, Fayakun harus berani fair, jika memang sudah dinyatakan bersalah atau sebagai tersangka harus mundur. Siapa pun, kader itu jika terlibat kasus tindak pidana korupsi mesti menerima konsekuensinya. Apalagi, 2018 merupakan tahun politik. “Hanya musdalub yang bisa selamatkan Golkar DKI,’’ tegasnya.

Dia menjelaskan, mekanisme pelaksanaan musdalub tidak mesti usulan dari DPD II Partai Golkar di Jakarta. Tetapi, keputusan ada pada Ketua Plt DPD Golkar DKI yang ditunjuk DPP. Uu menambahkan, jika Fayakun tidak diganti justru akan mencoreng kredibilitas Golkar DKI. ’’Golkar ini paling demokrasi. Siapa pun boleh mencalonkan,’’ ungkapnya.

Dia menyebutkan, ada beberapa kandidat yang diperkirakan ikut memperebutkan kursi Golkar DKI. Di antaranya, Zainuddin (Oding), Wiyogo, Indra J Piliang, Dedy Ariyanto, Ashraf Ali, dan mungkin ada Ketua DPD II yang ingin ikut mencalonkan. ’’Golkar kan terbuka. Nama-nama itu sudah santer di DPP,’’ tandasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris DPD Partai Golkar DKI Basri Baco enggan mengomentari desakan musdalub. ’’Enggak mau komentar bro.’’ kilahnya.
 
Saat ditanya lebih lanjut soal Fayakun, apakah, mengganggu konsolidasi partai di Jakarta memasuki tahun politik? Dasri menolak berkomentar. ’’Wah, ada aja, sama jawabannya, no comment,’’ ucap dia, sambil mematikan ponselnya.

Seperti diketahui, kabarnya dalam waktu dekat ini KPK akan mengumumkan status tersangka baru dalam kasus suap proyek pengadaan alat pemantau satelit di Badan Keamanan Laut (Bakamla).

Ketua KPK, Agus Rahardjo membenarkan bahwa dalam waktu dekat ada status tersangka baru di kasus Bakamla. Agus menyatakan, calon tersangka dengan inisial FA. ''Anda tunggu konpers saja,’’ ujar Agus di Gedung DPR, Jakarta, kemarin (13/2). Beredar informasi, Fayakhun Andriadi anggota Komisi I DPR juga diketahui sudah dicegah ke luar negeri oleh lembaga antirasuah ini.
  (Sam Hamdan)






  • Irjen Kementan Jebolan KPK Naik Pangkat Bintang Tiga Irjen Kementan Jebolan KPK Naik Pangkat Bintang Tiga Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman sangat tepat mengangkat Komjen Pol. Setyo Budiyanti jebolan Direktur Penyidikan KPK sekaligus menjabat Kapolda di beberapa daerah untuk mengakselerasi bersih-bersih di lingkup Kementerian Pertanian (Kementan)