Banten, MERDEKANEWS -- Pemerintah Provinsi Banten terpilih sebagai salah satu finalis atau kandidat juara Top Digital Award 2020 yang digelar oleh Majalah IT Work.
Kriteria utama penilaian adalah perusahaan/ instansi yang paling berhasil dalam implementasi dan pemanfaatan Solusi Teknologi Digital untuk meningkatkan kinerja, daya saing, dan layanan pelanggan.
Masuknya Pemprov Banten sebagai finalis Top Digital Award 2020 berdasarkan rekomendasi para pakar IT, TELCO dan Teknologi Digital, Dewan Juri dan Tim Penilai TOP DIGITAL Awards. Pemprov Banten terpilih dari 800 kandidat Perusahaan & Instansi Pemerintahan yang terbaik, dalam hal implementasi dan pemanfaatan Teknologi Digital di seluruh Indonesia.
Dan tahapan terakhir dari Top Digital Award 2020 adalah menyampaikan paparan serta menjawab berbagai pertanyaan Dewan Juri yang terdiri Prof. La Ode, Garuda Sugardo, Nurul Yakin Setyabudi, Eri Sumiarso dan dipandu oleh Febri Kadin.
Dalam sambutan pengantarnya Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistika dan Persandian Pemprov Banten Eneng Nurcahyati menyampaikan jika dalam kurun dua tahun terakhir Dinas Kominfo Pemprov Banten terus berupaya membangun dan mengembangkan berbagai inovasi melalui berbagai aplikasi yang dapat meningkatkan pelayanan informasi kepada masyarakat. Dan pengembangan e Government di Prov Banten mengacu kepada Perpres 95 Tahun 2018 tengan SPBE.
Sementara itu dalam pemaparan penilaian Top Digital Award 2020 Prov Banten yang disampaikan oleh Kabid Aptika Amal Herawan Budhi dihadapan seluruh Dewan Juri menyampaikan bahwa berbagai platform digital telah diterapkan di Prov Banten dengan menekankan kepada pelayanan publik baik Internal maupun Eksternal.
Adalah Banten Jawara eGov yang merupakan platform digital dalam mengakomodir berbagai pelayanan informasi masyarakat berbasis android serta Jawara Dashboard yang dapat menjadi layanan internal Pemprov Banten serta dashboard bagi pimpinan dalam pengambilan kebijakan di dasarkan pada data dan informasi dalam setiap aplikasi yang terkumpul dan terintegrasi.
Seperti saat pandemi saat ini dimana masyarakat perlu diberikan kemudahan dengan tetap berada di rumah dengan menggunakan aplikasi SAMBAT untuk wajib pajak kendaraan bermotor yang secara online dan berbagai kemudahan cara pembayaran, aplikasi siMaya yang merupakan aplikasi surat menyurat dan berbagai kemudahan dalam mengurus berbagai perijinan melalui aplikasi SiPEKA yang seluruhnya full paperless hingga penerapan cek harga kebutuhan pokok serta ketersediaan pangan di Prov Banten di masa pandemi ini.
Selain platform digital dalam menunjang kondisi pandemi juga saat ini Pemprov Banten tengah mengembangkan dan menyempurnakan Banten Satu Data.
"Dengan adanya portal Banten Satu Data akan memberikan informasi terhadap masyarakat yang memerlukannya dan bagi Pemprov Banten akan lebih tepat dalam mengambil kebijakan karena didukung dengan data yang akurat," jelas Amal Herawan B sebagai Kepala Bidang Aplikasi Informatika dan Komunikasi Publik Diskominfo Pemprov Banten.
Amal juga memaparkan aplikasi e-Hibah Bansos yang memudahkan pengajuan hibah dari Pemprov Banten sebagai bentuk transparansi pengajuan hibah. Pengusul bisa melihat langsung tahapannya. Serta pengelolaan informasi lainnya melalui berbagai laman dalam pemberian informasi kepada masyarakat mengenai tingkat risiko terhadap COVID-19. Masyarakat mendapatkan layanan informasi fasilitas kesehatan terdekat maupun rumah sakit rujukan sesuai dengan protokol resmi pemerintah hingga menampung berbagai keluhan masyarakat.
Sebagai informasi, Top Digital Awards, merupakan kegiatan tahunan penghargaan bidang teknologi digital (TI & TELCO) di Indonesia yang digelar majalah IT Works (media Solusi Bisnis, IT, & TELCO), bekerjasama dengan beberapa asosiasi TI, TELCO, Teknologi Digital, seperti ASPEKTI (Asosiasi Perusahaan Konsultan Telematika Indonesia), IKTII (Ikatan Konsultan TI Indonesia), dan beberapa asosiasi TI dan TELCO lainnya serta didukung oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) dan WANTIKNAS (Dewan TIK Nasional).
Dalam kegiatan penilaian dan pemberian penghargaan tahunan di Indonesia yang diberikan kepada perusahaan dan instansi pemerintahan ini, para juri memberikan berbagai pertanyaan yang berkaitan dengan penilaian keberhasilan dalam hal implementasi dan pemanfaatan teknologi digital, untuk meningkatkan kinerja, layanan, inovasi, dan daya saing bisnisnya serta layanan kepada masyarakat maupun konsumennya.
Penghargaan ini juga diberikan kepada Vendor TI TELCO/ Solusi Teknologi Digital yang mendukung berkembangnya pemanfaatan teknologi digital di Indonesia.
(Adv)
-
Pertama di Provinsi Banten, Kabupaten Lebak Launching Data Statistik Sektoral Daerah dalam e-Walidata SIPD Tahun 2024 Pertama di Provinsi Banten, Kabupaten Lebak Launching Data Statistik Sektoral Daerah dalam e-Walidata SIPD Tahun 2024
-
Dari Kades Hingga Pj Gubernur: ASN Tak Netral di Pemilu 2024 Erat dengan Politik Uang dan Pemenangan Calon Tertentu Temuan itu didapat Komnas HAM di kalangan tingkat desa hingga gubernur yang ada di beberapa daerah
-
Heru Budi Mau Bangun Rusun Baru untuk Warga Kampung Bayam, Legislator: Yakin Sampai 2025 Masih Jadi Gubernur DKI? Atau pak Heru sudah sangat yakin ya untuk menjadi Gubernur sampai 2025
-
Inflasi Terkendali, Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Terus Kita Upayakan Lebih Baik Lagi Inflasi Terkendali, Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Terus Kita Upayakan Lebih Baik Lagi
-
Kemendagri Dorong Pembangunan Flyover di Kabupaten Lebak Guna Urai Kemacetan Direktorat Sinkronisasi Urusan Pemerintahan Daerah II Ditjen Bina Pembangungan Daerah Kemendagri menggelar rapat audiensi bersama Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, PFID Kementerian PUPR, Direkotrat Transportasi Bappenas, Pemerintah Provinsi Banten, Pemerintah Kabupaten Lebak, PT KAI, dan PT KCI untuk membahas tentang usulan Pemerintah Kabupaten Lebak kepada pemerintah pusat untuk membangun flyover pada tiga titik perlintasan kereta api yang kerap menyebabkan kemacetan di Kabupaten Lebak.